Pimpinan Wilayah Himpunan Mahasiswa
Al Washliyah (PW. HIMMAH) Aceh kembali menggelar Latihan Kader Dasar dan
Menengah (LKD dan LKM) tingkat mahasiswa se Banda Aceh dan Aceh Besar dari
tanggal 7-10 November 2014 di Kampus Al Washliyah Darussalam, Banda Aceh. "Pengkaderan mahasiswa tingkat dasar selalu kita gelar disetiap
awal semester, namun, untuk kali ini, kita juga membuka kesempatan bagi
Kader Himmah untuk mengikuti kader lanjutan tingkat menengah" Sebut Ketua
PW. HIMMAH Aceh, Hifjir Tarmizi.
Latihan kader ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan di kampus dan menambah skill kepemimpinan. Untuk mendukung hal tersebut panitia sudah menyiapkan berbagai materi pokok tentang kepemimpinan dan keorganisasian yang diberikan oleh kader-kader senior HIMMAH dan pemateri lain dari berbagai kampus dan instansi pemerintah.
"Materi kepemimpinan dan skill manajemen organisasi
menjadi perioritas dan kita berharap agar semua peserta dapat mengikuti
pengkaderan ini dengan baik agar semua materi dapat terserap dengan benar dan
berfaat buat diri dan masyatakat" pinta Hifjir.
Sementara itu Sekretaris PW. Al
Washliyah Aceh, Drs. H. Jamaluddin T. Muku, M. Si dalam sambutan pembukaannya
menyampaikan, bahwa dinamika kampus dan keberadaan organisasi ekstra kampus terutama
kepemudaan, secara historis dan filosofis memiliki peran strategis dalam
membuka akses informasi kepada masyarakat.
“secara historis, Aceh
membutuhkan peran serta mahasiswa dan pemuda dalam mengawal pembangunan,
keberadaan organisasi intra kampus dan ekstra kampus, perlu dioptimalkan,
mengingat mahasiswa sebagai kaum intelaktual, harus terus memberi harapan
positif bagi masyarakat untuk perubahan” ungkap Jamal
Eksistensi seorang kader akan
terlihat setelah mereka berada dalam masyarakat, ilmu yang diperoleh di bangku
kuliah hanya sebagai pendukung saja, selebihnya akan diperoleh di arena
pengkaderan. Kesempatan ini menjadi penting bagi calon-calon aktivis dan pemimpin
bangsa, jangan ragu, tetapkan pilihan dan terus konsisten dalam menjalani hidup
ini.
“orang-orang besar yang sekarang ini dan sebelumnya,
merupakan kader-kader terbaik bangsa, mereka konsisten dan komit dengan
pilihannya, jutuh bangun merupakan dinamika untuk menempa keteguhan, dengan
keilmuan yang ada dan didukung dengan koneksi yang kuat, kita yakin semua kader
yang tekun akan menjadi orang sukses” sebut Jamal dengan nada serius.
Sementara itu Ketua Panitia Said Saifullah menyebutkan
kegiatan ini mengabil teman "menciptakan kader yang beriman, intelek dan
profesional" dilaksanakan selama tiga hari penuh yang diikuti oleh 46
orang peserta yang berasal dari berbagai
utusan PTN dan PTS se Banda Aceh dan Aceh Besar. Ungkap Saifullah yang
didampingi sekretaris panitia Al Khairi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar